Biaya Penggunaan Modal
Dari Berbagai Sumber Dana Secara Individuil
Konsep cost of capital dalam menentukan besarnya
biaya riil dari penggunaan modal dari masing-masing sumber dana, yaitu:
1)
Biaya Penggunaan Modal Berasal
Dari Utang Jangka Pendek
Pada dasarnya utang jangka pendek terdiri dari utang perniagaan
(trade account payable), utang wesel dan kredit jangka pendek dari Bank.
Biaya kredit perniagaan (trade credit) adalah explicit.
Kalau kita gagal membayar tepat pada waktunya, kita
kehilangan kesempatan untuk mendapatkan cash discount. Kalau suatu
perusahaan biasanya kehilangan kesempatan mendapatkan cash discount
selama setahun. Biaya explicit-nya dari kredit perniagaan tersebut dapat
dihitung dengan membandingkan cash discount yang hilang dengan jumlah
rata-rata utang perniagaannya selama setahun.
2)
Biaya Penggunaan Modal Berasal
Dari Utang Jangka Panjang
Dalam perhitungan biaya penggunaan utang jangka panjang
dan umumnya adalah dalam bentuknya obligasi kitapun harus mengkaitkan jumlah
dana neto yang diterima dengan pengeluaran-pengeluaran kas karena penggunaan
dana tersebut.
Pada dasarnya biaya penggunaan utang jangka panjang atau
biaya penggunaan dana yang berasal dari obligasi (cost of bonds) dapat dihitung dengan menggunakan
cara seperti perhitungan tingkat pendapatan investasi dalam obligasi.
3)
Biaya Penggunaan Modal Berasal
Dari Utang Saham Preferen
Saham Preferen mempunyai sifat campuran antara utang dan
saham biasa. Mempunyai sifat sebagai utang, karena saham preferen mengandung
kewajiban yang tepat untuk mengadakan pembayaran secara periodik, dan dalam
likuidasi perusahaan pemegang saham preferen mempunyai hak didahulukan sebelum
pemegang saham biasa. Tidak seperti utang karena kegagalan untuk membayar
dividen saham preferen tidak mengakibatkan pembubaran perusahaan. Saham
preferen mengandung risiko yang lebih besar daripada saham biasa, tetapi lebih
kecil dibandingkan dengan utang.
4)
Biaya Penggunaan Modal Berasal
Dari Utang Laba yang Ditahan
Apabila kita menggunakan dana yang berasal dari laba
yang ditahan, kita harus menyadari bahwa penggunaan dana tersebutpun ada
biayanya. Sumber dana ini seperti sumber-sumber dana lainnyapun harus
diperhitungkan biayanya. Seandainya sumber ini memang tanpa biaya lebih baik
keuntungan tersebut dikembalikan kepada pemikiknya, yaitu pemilik modal
sendiri, sehingga mereka mempunyai kesempatan untuk menggunakannya pada
kesempatan investasi lainnya, dan dari investasi tersebut dapat diperoleh
tambahan keuntungan.
Besarnya biaya penggunaan dana yang berasal dari laba
ditahan adalah sebesar tingkat pendapatan investasi dalam saham yang diharapkan
diterima oleh para investor.
5)
Biaya Penggunaan Modal Berasal
Dari Emisi Saham Biasa Baru
Biaya penggunaan dana yang berasal dari emisi saham
biasa baru adalah lebih tinggi daripada biaya penggunaan dana yang
berasal dari laba yang ditahan karena dalam emisi saham baru dibebani biaya
emisi.
Komentar
Posting Komentar