Langsung ke konten utama

METODOLOGI PENELITIAN :LANGKAH-LANGKAH TELAAH/REVIEW SKRIPSI BAB 3

Tugas Metodologi Penelitian
Nama :Wiwin Juliyanti
NIM :110422425527
Kelas :EE/S1 Akt/2011


Telaah Kritis Skripsi Bab III
Judul Skripsi :Analisis Perbandingan Kesehatan Perbankan Antara Penerapan Prinsip Syariah dan Konvensional Periode 2008-2010 (Oleh Mohamad Bisri)
A.Rancangan Penelitian
Ditinjau dari tingkat eksplanasi atau tingkat penjelasan penelitian maka penelitian ini termasuk penelitian komparatif dimana penelitian bersifat membandingkan.
B.Definisi Operasional
Dalam bagian ini penelitti menjabarkan beberapa definisi dari istilah-istilah yang menjadi obyek dari penelitian seperti CAR (Capital Adequaci Ratio), BDR (Bad Debt Ratio), ROA (Return on Asset), ROE (Return on Equity), BOPO dan LDR (Loan to Deposit Ratio)
C.Populasi dan Sampel
Populasi : Perbankan syariah dan konvensional yang ada di Indonesia antara 2008-2010. Terdapat 132 lembaga perbankan sebagai populasi dalam penelitian ini. 10 diantaranya dikategorikan sebaga perbankan syariah dan 112 perbankan konvensional.
Sampel: Teknik pengambilan sampel yang digunakan oleh peneliti adalah metode purposive sampling yaitu sampel yang dipilih berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu sesuai dengan tujuan dan masalah penelitian.
Bank Syariah : Terdapat 10 populasi, 7 diantaranya belum mengeluarkan laporan keuangan triwulanan sehingga tersisa 3 yang termasuk Badan Usaha Syariah. Tiga sampel tersebut adalah: PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank Mega Syariah dan Bank Muamalat.
Bank Konvensional: Terdapat 122 populasi, hanya 34 yang listing di BEI, dan hanya terdapat 27 sampel yang menerbitkan laporan keuangan triwulanan yang memadai selama periode penelitian, dari 27 sampel tersebut akhirnya diambil 3 sampel berdasarkan peringkat 3 besar Bank Konvensional jika dilihat dari segi profitnya yaitu: PT Bank Mandiri, PT Bank Rakyat Indonesia dan PT Bank Central Asia.
D.Jenis, Sumber dan Teknik Pengumpulan Data
Jenis Data : data kuantitatif berupa data nominal yang diambil dari website masing-masing bank.
Sumber Data : data sekunder yaitu berupa laporan keuangan triwulanan periode 2008-2010 dari website : www.muamalatbank.com, www.syariahmandiri.co.id, www.bsmi.co.id, www.klikbca.com, www.bri.com, dan www.bankmandiri.co.id
Teknik Pengumpulan Data: berupa teknik dokumentasi dengan cara mempelajari literatur, buku dan laporan keuanngan perusahaan yang diperoleh dari website.
E.Obyek Penelitian : rasio keuangan masing-masing bank yang menjadi sampel.
F.Teknik Analisis Data:Jika dinyatakan normal maka uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis independen sampel t-test, sedangkan jika dinyatakan tidak normal maka uji hipotesis dengan uji statistik non parametrik yaitu Wilcoxon Signed Rank Test.Uji normalitas data, menggunakan metode Skewnes dan Kurtosis dengan menggunakan spss 16 for windows. Probabilitas nilai berada pada nilai kritis +- 1,96 sig 5% berarti normal.
Uji hipotesis penelitian menggunakan formulasi Ho dan Ha untuk tiap variabel digunakan pengujian dua sisi.
Kritik bab III:
Dalam bab III ini peneliti menuliskan judul METODOLOGI PENELITIAN. Menurut saya ini kurang tepat dan tidak sesuai dengan Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (PPKI). Metodologi penelitian adalah sekumpulan peraturan, kegiatan dan prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode. Seharusnya yang ditulis dalam kepala bab III adalah METODE PENELITIAN (merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu).
Selain itu teknik pengambilan sampel yang digunakan peneliti adalah Purposive Sampling, dimana sampel dipilih oleh peneliti berdasarkan pertimbangan tertentu sesuai tujuan dan masalah penelitian, dalam hal ini populasi perbankan syariah hanya ada 10 sementara 7 sampel dari populasi tersebut tidak menerbitkan laporan keuangan triwulanan dan hanya tersisa 3 yang akhirnya menjadi sampel dalam penelitian tersebut yaitu Bank Syariah Mandiri, Bank Mega Syariah dan Bank Muamalah. Sehingga terjadi perbedaan kriteria pengambilan sampel dengan bank konvensional yang mempunyai populasi lebih banyak yaitu diambil 3 sampel yaitu PT Bank Mandiri, PT Bank Rakyat Indonesia dan PT Bank Central Asia berdasarkan peringkat 3 besar atas profit/keuntungan yang dihasilkan.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

LANGKAH-LANGKAH, PANDUAN, CARA MENGKRITISI ARTIKEL DAN KRITIK JURNAL

Panduan ini perlu latihan dan latihan agar supaya lebih kritis dan efisien dalam mengkritik sebuah artikel. Adapun tahapannya adalah sebagai berikut: A.    Tahap Pengumpulan Informasi Awal Pada tahap awal ini, perlu dikumpulkan informasi-informasi yang paling mendasar pada sebuah artikel penelitian ilmiah, seperti 1.    Nama penulis 2.    Judul artikel 3.    Nama jurnal, nomor volume, tanggal, bulan dan nomor halaman 4.    Tujuan penelitian 5.    Hasil/ temuan utama 6.    Kesimpulan umum B.    Tahap Pemberian Kritik Pada tahap pengkritikan sebuah artikel ilmiah, hal yang terpenting adalah kualitas opini pengkritik atas artikel tersebut. Sebelum mulai mengkritik, terlebih dahulu membaca keseluruhan artikel guna mendapatkan gambaran atas isi artikel. Kemudian baca kembali dan mulailah menganalisa dan mengkritik, pada tahapa ini diperlukan lembar catatan atas point point kritikan. Beberapa pertanyaan dibawah ini dapat menjadi acuan dalam mengkritik sebuah artikel ilmiah,

DUNIA PENDIDIKAN : PENGERTIAN PENGANTAR PENDIDIKAN

Pengantar Ilmu Pendidikan Seorang calon pendidik atau guru harus dapat menjelaskan dengan benar tentang apa yang dimaksud pendidikan agar mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan sebaik mungkin. Jawaban yang benar tentang pendidikan tersebut dapat diperoleh melalui pemahaman terhadap unsur-unsurnya, konsep dasar yang melandasinya, dan wujud dari pendidikan sebagi sistem. Oleh karena itu pengantar ilmu pendidikan sangatlah di perlukan. Ada beraneka ragam, dan kandungannya berbeda yang satu dari yang lain mengenai definisi menurut para ahli yaitu : 1. Pendidikan sebagai Proses transformasi Budaya 2. Pendidikan sebagai Proses Pembentukan Pribadi 3. Pendidikan sebagai Proses Penyiapan Warganegara 4. Pendidikan sebagai Penyiapan Tenaga Kerja 5. Pendidikan sebagai pembentukan pembangunan bangsa

DEFINISI TEKNIK PEMBELAJARAN MENURUT PARA AHLI

Definisi Teknik Menurut Para Ahli       Gerlach dan Ely (Hamzah B Uno, 2009:2). Teknik adalah jalan, alat, atau media yang digunakan oleh guru untuk mengarahkan kegiatan peserta didik kearah tujuan yang ingin dicapai.       Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005:1158). Teknik diartikan sebagai metode atau sistem mengerjakan sesuatu, cara membuat atau melakukan sesuatu yang berhubungan dengan seni.       Al Khazin (2010). Teknik pembelajaran dapat diatikan sebagai cara yang dilakukan seseorang dalam mengimplementasikan suatu metode secara spesifik.       Cecep (2008). Teknik adalah cara kongkret yang dipakai saat proses pembelajaran berlangsung.        Kamus Dewan (Edisi ketiga). Teknik adalah kaedah mencipta sesuatu hasil seni seperti muzik, karang-mengarang dan sebagainya.       Edward M. Anthony Teknik adalah satu muslihat atau strategi atau taktik yang digunakan oleh guru yang mencapai hasl segera yang maksimum pada waktu mengajar sesuatu b